Wednesday, April 21, 2021

Perspektif etika bisnis dalam ajaran islam dan barat, etika profesi

 

Kasus PT Dirgantara

 

Cara menurunkan darah tinggi

 

Cara menurunkan darah tinggi

1.    Turunkan berat badan ekstra

Penurunan berat badan adalah salah satu perubahan gaya hidup paling efektif untuk mengontrol tekanan darah. Kehilangan sedikit saja berat badan jika Anda mengalami kelebihan berat badan atau obesitas dapat membantu menurunkan tekanan darah.

2.    Olahraga teratur

Olahraga teratur selama 150 menit seminggu atau sekitar 30 menit per hari dapat menurunkan tekanan darah sekitar 5-8 mm Hg jika Anda memiliki tekanan darah tinggi. Olahraga ini penting untuk tetap dilakukan konsisten karena jika Anda berhenti di tengah jalan, tekanan darah bisa naik kembali.

3.      Makan makanan yang sehat Makan makanan yang kaya biji-bijian, buah-buahan, sayuran, dan produk susu rendah lemak serta mengurangi makanan sumber lemak jenuh dan kolesterol, dapat menurunkan tekanan darah hingga 11 mmHg jika Anda penderita hipertensi. Pola makan ini dikenal sebagai diet Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH). Tidak mudah memang untuk bisa mengubah kebiasaan makan sehari-hari.

4.      Cukup tidur Melansir Medical News Today, tekanan darah biasanya turun saat Anda tidur. Jika Anda tidak tidur nyenyak, hal itu dapat memengaruhi tekanan darah Anda. Orang yang kurang tidur, terutama mereka yang berusia paruh baya, memiliki peningkatan risiko terkena darah tinggi. Oleh sebab itu, cukup tidur sangat dianjurkan untuk dilakukan. Tapi memang, bagi sebagian orang, mendapatkan tidur malam yang nyenyak tidaklah mudah.

5.      Kurangi stres

Stres kronis dapat menyebabkan tekanan darah tinggi. Terkait efek hal ini, memang masih diperlukan lebih banyak penelitian lagi. Namun, stres sesekali dapat berkontribusi pada tekanan darah tinggi jika Anda bereaksi terhadap kondisi tersebut dengan makan makanan yang tidak sehat, minum alkohol, atau merokok. Untuk mengatasinya, coba luangkan waktu untuk memikirkan apa yang menyebabkan Anda merasa stres, seperti pekerjaan, keluarga, keuangan, atau penyakit

Cara menurunkan berat badan saat puasa

1.      Tetap sahur

Bagi beberapa orang yang ingin diet selama puasa mungkin menganggap melewatkan sahur bisa menurunkan berat badan dengan cepat. Nyatanya, hal tersebut justru tidak disarankan.

Sahur merupakan bagian penting dari puasa. Makan makanan yang sehat saat sahur bertujuan mempertahankan energi Anda sepanjang hari selama puasa.

Melewatkan sahur justru hanya membuat Anda makan lebih banyak pada saat berbuka puasa. Bagaimana tidak, isi perut Anda kosong dari dini hari hingga petang, sehingga tak heran bila asupan makanan tidak terkendali ketika buka puasa.

 

2. Memilih makanan bergizi seimbang

Memilih makanan bergizi seimbang merupakan cara menurunkan berat badan saat puasa yang perlu diperhatikan. Terlebih lagi, Anda hanya memiliki dua kesempatan untuk mengisi perut, yaitu saat sahur dan setelah berbuka puasa.

 Itu sebabnya, pilihan makanan pada kedua waktu tersebut disarankan mengandung nutrisi yang seimbang. Berikut ini beberapa jenis makanan yang direkomendasikan dikonsumsi saat sahur dan berbuka

 

3. Menghindari makanan dengan gula tambahan

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, berbuka dengan yang manis memang dapat mengembalikan energi yang hilang. Namun, jangan sampai Anda mengonsumsi makanan manis terlalu banyak.

Terlalu banyak makanan dan minuman manis justru akan disimpan sebagai lemak oleh tubuh. Akibatnya, cara menurunkan berat badan saat puasa yang telah dicoba pun gagal.

Hal ini dikarenakan produksi insulin tubuh akan menurun ketika berpuasa. Sedangkan, insulin berfungsi mengubah gula menjadi energi. Jika gula tidak diolah menjadi energi, tubuh akan menyimpannya dalam bentuk lemak.

 

4. Tetap berolahraga

Meski Anda berpuasa dan tidak banyak makan, bukan berarti boleh bermalas-malasan. Berolahraga justru bisa menjadi cara menurunkan berat badan saat puasa yang efektif.

Hanya saja, Anda mungkin perlu mengurangi tingkat intensitas olahraga. Pasalnya, tubuh secara alami menjadi kurang aktif karena energi yang didapat dari makanan berkurang saat puasa.


5. Minum banyak air

Itu sebabnya, disarankan untuk menghindari olahraga intensitas tinggi selama bulan Ramadan. Alih-alih mengangkat beban, Anda bisa mencoba yoga saat puasa yang bisa membantu mengelola stres dan membakar kalori.

Menjaga tubuh tetap terhidrasi merupakan kunci utama memiliki berat badan ideal selama puasa. Namun, ada hal yang perlu diperhatikan karena Anda tidak dapat bebas minum di bulan Ramadan, seperti:

·         minum air atau cairan beberapa kali sepanjang malam,

·         pilih cairan yang tidak mengandung kafein, dan

·         pastikan tubuh mendapat cairan yang cukup saat berbuka puasa.

Minum banyak air memang penting, tetapi usahakan untuk tidak minum terlalu banyak pada satu waktu. Mencoba minum beberapa liter air sekaligus dapat mengencerkan elektrolit yang bisa memicu keracunan air.

 

 

 

 


Thursday, April 8, 2021

Jenis pasar, latar belakang monopoli, etika dalam pasar kompetitif

 

Malaikat duniaku

 

Haii untuk dua malaikat duniaku

Andai engkau tau

Dibalik keras dan angkuhnya diri ini hatinya sangat rapuh

Hidupnya penuh ketakutan

Takut tentang sebuah hari dimana aku tidak bisa lagi melihatmu disini

Tidak bisa menangis dan bercerita tentang semua yang aku keluhkan pada dunia

Kalian tau aku sangat bahagia ketika tingkah kecilku membuatmu terttawa

Aku selalu minta pada Allah lagi dan lagi

Izinkan kita berkumpul kembali diakhirat nanti

Aku sangat menyayangimu ,